9Trendingtopic - Matahari, pantai, bikini, dan secangkir jus lemon, terlihat menjadi paket yang sempurna untuk liburan kita ya!
Namun mungkin tidak kita ketahui, air lemon + kulit + matahari = mimpi buruk.
Dengan sinar UV yang cukup ditambah dengan cairan dari tanaman, akan memancing reaksi yang akan membuat kita kesakitan.
Air lemon dengan sinar UV dapat memancing reaksi kimia pada kulit yang dikenal dengan phytophotodermatitis.
Tidak perduli kita berasal dari suku apa dan punya warna kulit seperti apa, begitu kamu melanggar "pantangan" ini, maka kamu akan menerima hukuman yang sakit pada daging dan kulitmu. Seperti yang dialami oleh Farrah Pen, yang awalnya hanya ingin menikmati mandi berjemur di bawah sinar matahari, malah berakhir menjadi sebuah malapetaka!
Musim panas tahun lalu dia minum jus lemon sembari berjemur di bawah sinar matahari, tanpa disengaja dia melanggar pantangan ini dan menerima sakit yang tak tertahankan.
Phytophotodermatitis terjadi karena kulit kita terciprat elemen cairan minyak dari tanaman tertentu. Ketika kita di bawah matahari dengan elemen cairan tersebut, maka reaksi kimia yang membakar kulit itu akan terjadi.
Banyak orang yang salah paham kalau reaksi ini disebabkan oleh keracunan, atau mungkin karena sinar UV yang terlalu kuat sehingga kulit mereka terbakar. Tapi ketika kita berobat, para dokter akan langsung mengerti. Ketika dia mengerti penjelasanmu tentang apa yang kamu minum dan makan di bawah sinar matahari.
Lemon bukanlah satu – satunya "penjahat" pada kasus ini, tanaman lain yang memiliki elemen cairan minyak yang sama seperti seledri, rumput liar, ubi, ketumbar, bunga liar, dll juga dapat menjadi "penjahat" dalam kasus ini.
Pertanyaannya adalah, bagaimana mencegah agar kejadian ini tidak terjadi? Cara satu – satunya adalah, kamu harus tahu kejadian alam ini, dan kalau kita terciprat cairan dari beberapa tanaman di atas, maka cepat – cepatlah membersihkan diri dari cairan tersebut.
Jadi kalau kita minum, makan buah – buahan, atau tidak sengaja terjatuh di atas rumput / bunga liar di bawah matahari, berhatilah – hatilah agar tidak terciprat oleh cairan mereka, atau tidak kamu harus cepat membersihkan diri!
Kalau kulitmu mengeluarkan reaksi seperti memerah, terbakar, bengkak, dll, sebaiknya kita mengoleskan "Krim Hidrokortison" sebesar 1% 2-3 kali sehari. Namun jika semakin parah, semakin memerah ataupun semakin membengkak, cepatlah pergi ke dokter terdekat untuk melakukan pemeriksaan.
Infeksi ini biasanya akan berkelangsungan 1 – 5 hari, dan itu akan membuat kita sangat kesakitan. Namun jika kondisi ini sangat parah, seperti terjadi pembengkakkan yang terlalu banyak, maka keadaan ini akan berlangsung sampai hitungan minggu, bahkan bulan. Gejala awalnya akan dimulai dengan perubahan warna kulit. Tentu saja gejala awal ini tidaklah sakit, dan dia akan kembali pada warna kulit kita yang semula pada saat kita sembuh.
Nah kalau sudah tahu, jangan lupa, kalau kita tidak sengaja terciprat cairan – cairan dari tanaman / buah yang bersangkutan di bawah matahari, ingat cepat bersihkan!
Bermain di luar dengan cuaca yang panas sediakan selalu sebotol air. Selain berguna untuk menghilangkan dahaga, mungkin saja akan membantu kita ketika kita tidak sengaja "melanggar pantangan" ini!
Sumber : cerpen.co.id
Sumber : cerpen.co.id
Share ini, beritahu semua teman – temanmu info penting kalau bermain di bawah matahari!
